Serangan Rudal Hizbullah ke Tel Aviv
Jakarta, allgulfnews.com — Israel mengungkapkan bahwa pasukan Hizbullah telah meluncurkan sekitar 160 serangan rudal dari Lebanon ke arah Tel Aviv dan wilayah selatan Israel pada Minggu, 24 November.
Menurut laporan AFP, militer Israel menyatakan bahwa sirene peringatan serangan udara berbunyi di berbagai wilayah Israel, termasuk di bagian tengah dan utara, serta di pinggiran Tel Aviv. Beberapa proyektil yang diluncurkan oleh Hizbullah dilaporkan berhasil dicegat dan dihancurkan oleh sistem pertahanan udara Israel.
Pernyataan Militer Israel
Dalam pernyataan resmi militer Israel, disebutkan, “Sekitar 160 proyektil ditembakkan oleh kelompok teroris Hizbullah dari Lebanon ke Israel.” Serangan ini telah memicu kekhawatiran baru terkait eskalasi konflik antara Israel dan Hizbullah yang semakin meningkat.
Korban Akibat Serangan
Badan medis Israel melaporkan bahwa sedikitnya 11 orang terluka akibat serangan rudal ini. Beberapa di antaranya mengalami cedera ringan, meskipun tidak ada laporan tentang korban jiwa sejauh ini.
Klaim Hizbullah
Sebelumnya, kelompok Hizbullah mengklaim bertanggung jawab atas serangan ini, menyebut telah meluncurkan rudal canggih dan pesawat nirawak yang ditujukan pada target militer di Tel Aviv. Selain itu, Hizbullah juga mengklaim telah menyerang pangkalan intelijen militer Glilot, yang terletak di pinggiran Tel Aviv.
